Soko Berita

Ustad Moch.Fadlani Salam: Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadhan, Momen Penuh Keberkahan

Setiap Ramadhan menjadi saksi bagi amal perbuatan kita, apakah Ramadhan akan menjadi penolong di hari kiamat atau malah menjadi penghalang bagi kita. 

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
19 Maret 2025

Seorang muslim tengah membaca Al-Quran saat melaksanaan itikaf di masjid. (Ist/leadpakistan.com)

SOKOGURU: Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh makna, bukan hanya karena ia datang setiap tahun, tetapi karena setiap Ramadhan memberikan kesempatan bagi setiap muslim untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. 

Setiap Ramadhan menjadi saksi bagi amal perbuatan kita, apakah ia akan menjadi penolong di hari kiamat atau malah menjadi penghalang bagi kita. 

Namun, ada satu momen yang sangat istimewa dalam bulan Ramadhan, yakni 10 hari terakhir. Momen ini tidak hanya memiliki keistimewaan tersendiri, tetapi juga menjadi puncak dari segala amalan yang kita lakukan sepanjang Ramadhan.

Baca juga: Ustad Moch Fadlani Salam: Pentingnya Menjaga Keikhlasan dalam Beribadah di Bulan Ramadhan

Keistimewaan 10 Hari Terakhir Ramadhan

Rasulullah SAW dan para sahabatnya telah memberikan teladan yang luar biasa dalam menghidupkan malam-malam sepuluh hari terakhir Ramadhan. 

Aisyah r.a. pernah menceritakan, “Jika memasuki sepuluh hari terakhir Ramadhan, Rasulullah SAW selalu bangun malam dan membangunkan keluarganya, serta mengencangkan sarungnya.” (HR. Ahmad No.23001). 

Ini menunjukkan betapa pentingnya intensitas ibadah pada sepuluh malam terakhir ini, bahkan bagi Rasulullah SAW yang sudah dijamin masuk surga. Begitu besar semangat beliau dalam beribadah untuk meraih ridha Allah SWT.

Ustad Moch.Fadlani Salam. (Dok.Pribadi)

Bagi setiap Muslim, sepuluh hari terakhir Ramadhan adalah waktu yang penuh dengan harapan dan kekhawatiran. 

Baca juga: Ustad Moch.Fadlani Salam: Cara Mendapatkan Syafaat dari Al Quran? Inilah Penjelasannya

Harapan untuk mendapatkan Lailatul Qadar, malam yang penuh berkah, dan kekhawatiran apakah kita masih dapat bertemu dengan Ramadhan di tahun-tahun mendatang.

Keutamaan Malam Lailatul Qadar

Sepuluh malam terakhir ini menyimpan berbagai keutamaan yang luar biasa. Di antaranya adalah:

Pertama. Malam Diturunkannya Al-Qur’an Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan keberkahan, karena di bulan ini Al-Qur’an pertama kali diturunkan. 

Allah SWT berfirman: “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia…” (QS. Al-Baqarah: 185).
Kedua. Malam yang Lebih Baik dari Seribu Bulan Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan. Apa pun amal ibadah yang dilakukan pada malam tersebut akan dilipatgandakan pahalanya, seperti melakukan ibadah selama seribu bulan. 

Allah SWT berfirman: “Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 2-3).

Baca juga: Ustad Moch.Fadlani Salam: Ada Dua Tipe Manusia dalam Berdoa
Ketiga. Turunnya Malaikat ke Bumi Pada malam Lailatul Qadar, malaikat Jibril dan malaikat lainnya turun ke bumi dengan membawa rahmat dan keberkahan. 

Allah SWT berfirman: “Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.” (QS. Al-Qadr: 2-4). Malam tersebut penuh dengan ampunan dan pahala yang berlipat ganda.
Pentingnya Meningkatkan Ibadah pada 10 Malam Terakhir

Dengan mengetahui betapa istimewanya malam-malam di sepuluh hari terakhir Ramadhan, sudah sepantasnya kita semakin giat beribadah. 

Jangan lewatkan kesempatan untuk meraih Lailatul Qadar, malam yang penuh dengan rahmat, ampunan, dan keberkahan. 

Ingatlah, malam tersebut hanya hadir sekali dalam setahun, dan bagi yang meraihnya, ia akan mendapatkan keberkahan yang luar biasa.

Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yang tidak mendapat kebaikannya, maka sungguh ia tidak mendapatkannya." (HR. An-Nasai No.2079). 

Oleh karena itu, mari kita manfaatkan setiap detik di sepuluh hari terakhir Ramadhan ini dengan memperbanyak ibadah, berdoa, dan memohon ampunan kepada Allah SWT. 

Semoga kita semua termasuk orang yang mendapat keberkahan dari malam yang penuh kemuliaan ini. (Ustad Moch.Fadlani Salam/SG-2)